Buka Toko di Mekkah, Paris Hilton Dihujani Protes

Jakarta - Paris Hilton dikenal dengan sering munculnya di berbagai pemberitaan media atas aksi kontroversialnya. Setelah lama tidak menghebohkan media, kini aktris dan penyanyi berambut pirang tersebut kembali menjadi bahan pembicaraan masyarakat.


Protes yang menimpa dirinya kali ini disebabkan setelah membuka toko lini tas dan aksesori di Mekkah. Amarah yang ditujukan pada pelantun lagu 'Stars Are Blind' tersebut tercurah di jejaring sosial. Mereka menganggap bahwa Paris yang video seks miliknya pernah tersebar beberapa tahun silam melecehkan kota suci tersebut.

Tidak sedikit pula orang yang menganggap bahwa produk tas dan aksesori yang ditawarkan oleh lini Paris Hilton menghina kesucian nilai-nilai agama. "Bagaimana mungkin seseorang yang mempunyai video seks membuka toko di kota suci di sebelah Masjid terbesar?" tweet dari salah seorang pemberi komentar.

Namun ternyata tidak semua orang memberi komentar negatif tentang dibukanya toko terbaru Paris di Mekkah. "Mereka yang melihat ini sebagai invasi Barat di dunia Arab seharusnya tidak membeli atau memasarkan produk mereka," tweet seorang pemberi komentar seperti dilansir dari The Sun.

Menanggapi berbagai komentar yang mencuat di jejaring sosial, aktris berusia 31 tahun tersebut terlihat tidak peduli dan malah menunjukkan kegembiraan di akun twitter miliknya. Dengan tweet yang disertai gambar toko terbarunya, Paris mengungkapkan bahwa dirinya merasa senang atas dibukanya toko baru lini tas dan aksesori miliknya di sebuah mal di Mekkah. "Ini adalah toko ke-5 di Arab Saudi, dan toko ke-42 dari keseluruhan! Saya merasa bangga atas perkembangan merek saya!" ujarnya di twitter.